Inforestorasi.com – Masyarakat Desa Saukang Sinjai Timur terancam tidak akan menerima bantuan langsung tunai akibat dampak corona 19, meskipun pemerintah Desa di wajibkan untuk menggunakan sebagian DDS itu untuk penaggulangan bencana alam tersebut.
Kekhawatiran itu pun punya alasan.faktanya sampai hari ini pemerintah Desa Saukang belum menggelar musyawarah pembentukan tim pendataan termasuk belum menggelar musyawarah perubahan anggaran padahal sejumlah peraturan telah di keluarkan sebagai payung hukum dalam melaksanakan kegiatan.
Sejumlah tokoh pemuda Desa Saukang juga mempertanyakan apa alasan pemerintah Desa Saukang sehingga belum menindak lanjuti aturan tersebut sementara di Desa lain sudah hampir semuanya rampung.
Beredar kabar kalu kades Saukang Abd.Razak akan mengundurkan diri meskipun sampai hari ini surat pengunduran dirinya belum juga masuk.
Tokoh pemuda saukang lainnya yakni Awaluddin Adil juga sangat menyayangkan jika kades mau mundur apalagi tidak ada permasalahan pemerintahan yang berarti termasuk kemitraanya dengan BPD. Kalau mundur tanpa alasan tentu kan butuh proses yang cukup lama sehingga bisa berdampak pada lumpuhnya pemerintaham dan pelayanan masyarakat, apalagi sekarang kita sedang menghadapi masalah dari dampak corona.
Terpisah ketua BPD Saukang Muh Ridwan saat di konfirmasi juga sangat menyayangkan adanya rumor dari Kepala desa yang mau mengundurkan diri. Saya berharap agar Kepala Desa mengurungkan niatnya untuk mundur dan segera mengambil sikap sigap mengantisipasi sejumlah aturan dan surat edaran terkait dengan BLT untuk masyarakat Desa Saukang sehubungan dengan dampak virus corona 19 ini.
Jika tidak, maka dampak paling besar yang kita hadapi adalah pemberhentian pencairan dana desa termasuk gejolak sosial dari masyarakat yang cepat atau lambat akan mempengaruhi tatanam dan dinamika pemerintahan Desa Saukang.